
Dolar Bertahan di Dekat Level Tertinggi 2 Tahun
Indeks dolar AS bertahan stabil di sekitar 108,1 pada hari Jumat, bertahan di dekat level tertinggi dua tahun karena investor terus menilai prospek kebijakan moneter Federal Reserve.
Proyeksi agresif dari Fed minggu lalu telah memicu keraguan tentang sejauh mana potensi penurunan suku bunga di tahun mendatang, yang memperkuat kekuatan dolar.
Pasar saat ini memperkirakan hanya 35 basis poin pemotongan untuk tahun 2025, yang menyiratkan kurang dari 50% peluang pengurangan 25 basis poin kedua.
Selain itu, greenback telah didukung oleh ekspektasi bahwa kebijakan Presiden terpilih Donald Trump dapat mendorong inflasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Sementara itu, data yang dirilis pada hari Kamis menunjukkan bahwa klaim pengangguran awal mingguan AS turun ke level terendah satu bulan, menandakan pasar tenaga kerja yang mendingin tetapi masih sehat.
Greenback menguat paling besar terhadap yen.