Investor Jepang Memperlambat Investasi Pada Obligasi dan Ekuitas Luar Negeri Pada Bulan Oktober
Investasi Jepang pada obligasi dan ekuitas asing melambat pada bulan Oktober, dipengaruhi oleh imbal hasil obligasi AS yang lebih tinggi dan depresiasi yen, menurut data dari Kementerian Keuangan Jepang.
Menurut data, investor domestik mengumpulkan obligasi luar negeri senilai 1,12 triliun yen ($7,40 miliar) bulan lalu dalam pembelian bersih bulan ketiga berturut-turut. Namun jumlah tersebut jauh lebih kecil dibandingkan 3,33 triliun yen yang diinvestasikan pada bulan September.
Mereka juga menggelontorkan 736,6 miliar yen ke ekuitas asing, jauh lebih rendah dibandingkan sekitar 1,17 triliun yen yang mereka investasikan pada bulan sebelumnya.
Imbal hasil Treasury AS bertenor 10-tahun menyentuh level tertinggi dalam 16-tahun sebesar 5,021% pada bulan Oktober, meskipun telah turun sekitar 25 basis poin sejak awal November.
Bank-bank Jepang menggelontorkan dana bersih sebesar 609,2 miliar yen ke dalam obligasi luar negeri jangka panjang bulan lalu setelah pembelian bersih senilai sekitar 4,76 triliun yen pada bulan lalu. Sementara itu, rekening perwalian dan perusahaan asuransi masing-masing mengeluarkan dana bersih sebesar 210,8 miliar yen dan 270,6 miliar yen.
Data tahun ini menunjukkan bahwa investor Jepang adalah pembeli bersih obligasi AS, membeli sekitar 18,81 triliun yen pada bulan September, sementara mereka muncul sebagai penjual bersih utang Eropa, melepas 1,25 triliun yen.
($1 = 151,3700 yen)