Mahadana Mahadana
  • Home
  • Market News
    • Asia Market
    • US Market
    • Europe Market
  • Commodities
  • Currency
  • Daily Analysis
  • World
    • Economic Data
    • Global News
    • Business
Mahadana
 Dolar Makin Tertekan, Ekonomi AS Kembali Jadi Sorotan
Currency

Dolar Makin Tertekan, Ekonomi AS Kembali Jadi Sorotan

by admin_mab 21/05/2025 0 Comment

Harga emas melonjak ke level tertingi dalam sepekan, sementara index Dolar AS terperosok diambang batas level 100 setelah kekhawatiran baru atas ekonomi AS membuat mata uang tersebut tetap tertekan selama sesi perdagangan Selasa (20/5).

Sepanjang sesi perdgangan berlangsung, pasar global terus terfokus pada pemangkasan peringkat utang Amerika pada Jumat (16/5) dan dan prospek suram ekonomi AS setelah Presiden Trump mengalami kendala saat mencoba meloloskan anggarannya melalui Kongres.

Anggaran Trump diperkirakan akan menambah hampir 4 triliun dolar ke tumpukan utang pemerintah AS selama sepuluh tahun ke depan. RUU pajak dan belanja, yang mencakup pemotongan belanja besar-besaran untuk banyak layanan federal, tetapi juga mencakup pengurangan besar dalam penerimaan pajak pemerintah.

Disisi lain, sentimen pasar semakin memberikan tekanan pada Dolar dan mendorong penguatan emas menyusul keputusan PBoC dan RBA untuk memangkas suku bunga acuan masing-masig pada 3.0% (PBoC) dan 3.85% (RBA).

Pada perdagangan Rabu (21/5), pasar global akan memperhatikan pidato member Fed dan fundamental ekonomi AS karena minimnya data ekonomi.

Market Movement

Selama sesi perdagangan Selasa (19/5), harga emas menguat karena kembali diburu sebagai safehaven ditengah gejolak ekonomi AS dan global.

Hingga jelang penutupan perdagangan Selasa (20/5), Harga emas diperdagangkan menguat sebesar $60.50 atau 1.87% berada pada level $3,289.80 per ons saat berita ini ditulis pada pukul 3:50 WIB, setelah uji tertinggi $3,295 dan terendah $3,204.

Pada saat yang sama, Emas berjangka kontrak Juni sebagai kontrak teraktif saat ini – diperdagangkan naik sebanyak $59.10 atau 1.83% berada pada level $3,292.60 per ons, setelah uji tertinggi $3,298 dan terendah $3,207 di Divisi Comex.

Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak kinerja Greenback terhadap sekeranjang mata uang utama dunia diperdagangkan turun sebanyak 36 poin atau 0.36% berada pada level 100.02 (3:50 WIB), setelah capai tertinggi 100.58 dan terendah 100.01.

Dipasar rival utamanya, sekeranjang matauang berisiko diperdagangkan campuran. Berikut adalah posisi matauang jelang penutupan perdagangan Selasa (20/5),

  • AUDUSD : 0.64234 , -32 / -0.50%
  • EURUSD : 1.12837 , +44 / +0.39%
  • GBPUSD : 1.33920 , +31 / +0.23%
  • NZDUSD : 0.59233 , -7 / -0.11%
  • USDJPY : 144.492 , -36 / -0.25%
  • USDCAD : 1.39150 , -35 / -0.25%
  • USDCHF : 0.82855 , -59 / -0.70%
  • USDCNH : 7.20880 , -5 / -0.01%

Sentimen

Pada Rabu (21/5), pasar global akan memperhatikan pidato member Fed, laporan inflasi Inggris dan laporan minggu persediaan minyak AS oleh EIA.

Previous post
Next post

admin_mab

editor

Latest News
US Market

PRATINJAU: EPS dan Pendapatan Sherwin-Williams Diperkirakan Naik Tipis di Q2

22/07/2025
Currency

Dolar AS Melemah karena Investor Menunggu Kejelasan Tarif Lebih Lanjut

22/07/2025
US Market

Mengapa Bursa Internasional dapat Terus Mengungguli Investasi AS Pada Tahun

22/07/2025
US Market

S&P 500 dan Nasdaq Catat Rekor Penutupan Tertinggi, Terdongkrak oleh

22/07/2025
US Market

Berita Utama Dow Jones di Pasar Utama Pukul 3 Pagi

22/07/2025
Related Market News
US Market

PRATINJAU: EPS dan Pendapatan Sherwin-Williams Diperkirakan Naik Tipis

by admin_mab 22/07/2025

** Saham Sherwin-Williams SHW naik sekitar 0,7% menjadi $342,49 menjelang laporan keuangan Q2 yang akan dirilis sebelum bel pembukaan pada

dolar as
Currency

Dolar AS Melemah karena Investor Menunggu Kejelasan Tarif

by admin_mab 22/07/2025

Dolar AS menguat tipis pada hari Selasa, tetapi aktivitas di pasar valuta asing melemah, karena investor menunggu tanda-tanda kemajuan dalam

US Market

Mengapa Bursa Internasional dapat Terus Mengungguli Investasi AS

by admin_mab 22/07/2025

Bursa global telah mengungguli saham AS karena diversifikasi menjadi tema utama Bursa internasional mungkin akan melemah pada bulan Juli dibandingkan

Mahadana Mahadana

Mahadana News

MahadanaNews.com sebagai website resmi PT Mahadana Asta Berjangka menyediakan informasi berdasarkan sumber yang terpercaya, namun tidak bertanggung jawab atas segala bentuk risiko atau kerugian yang dialami secara langsung atau tidak langsung atas keputusan yang diambil berdasarkan informasi tersebut.

PT. Mahadana Asta Berjangka adalah Pialang Berjangka yang memiliki ijin dan berada dibawah naungan Bappebti, merupakan anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

Link Terkait

Tentang Kami
Produk Trading
Bursa Berjangka Jakarta
Kliring Berjangka Indonesia

Our Office

  • Axa Tower, Jakarta
  • Graha Aktiva, Jakarta
  • Pontianak, Kalimantan Barat

Download Trading Platform

© Copyright 2025. PT. Mahadana Asta Berjangka. All rights reserved.