JPMorgan Menaikkan Perkiraan Inflasi dan Suku Bunga Turki
Data inflasi bulan Agustus yang lebih tinggi dari perkiraan yang diterbitkan pada hari Senin mendorong JPMorgan merevisi perkiraan inflasi akhir tahun menjadi 65% dari 62% dengan tingkat inflasi tahunan diperkirakan mencapai puncaknya pada 73% pada Mei 2024, menurut bank Wall Street.
Bank sentral juga mengatakan pihaknya melihat risiko positif terhadap perkiraan suku bunga kebijakan akhir tahun, yang dipertahankan pada angka 35%, namun memperkirakan bahwa suku bunga utama bank sentral akan berakhir tahun depan pada angka 45% dibandingkan perkiraan sebelumnya sebesar 40%.
“CPI bulan Agustus menunjukkan proses disinflasi yang berlarut-larut,” kata Fatih Akcelik dari JPMorgan dalam sebuah catatan kepada kliennya.
“Karena kami memperkirakan inflasi akan terus berlanjut, kami memperkirakan lebih banyak pengetatan moneter untuk mengatasi tekanan inflasi setelah pemilihan kota pada bulan Maret 2024.”
Tingkat inflasi tahunan Turki melonjak lebih tinggi dari perkiraan sebesar 58,94% pada bulan Agustus, data resmi menunjukkan sebelumnya pada hari Senin, meningkat untuk bulan kedua setelah penurunan tajam mata uang lira dan kenaikan pajak baru-baru ini.