
Minim Sentimen, Harga Emas Melemah Paska Uji Level Tertinggi Baru
Harga emas ditutup melemah pada perdagangan Selasa (28/12), setelah sempat menguat uji level tertinggi hariannya pada $1,820 per ons tertinggi sejak 22 November lalu karena tingginya kekhawatiran gagalnya prospek pemulihan ekonomi global.
Harga emas menguat disesi perdagangan Asia hingga Eropa, sebelum berakhir turun sekitar $5.74 atau 0.32% berakhir pada level $1,805.93 per ons. Sementara emas berjangka kontrak Februari ditutup naik tipis sebanyak $2.10 atau 0.12% berkhir pada level $1,810.90 per ons di Divisi Comex.
Minimnya data sepanjang sesi perdagangan pekan ini, mendorong investor terus terfokus pada perkembangan kasus Covid19 secara global. Investor nampak akan terus berhati-hati dan cenderung waspada hingga musim libur panjang Natal dan Tahun baru berakhir.
Secara teknikal, Harga emas diperkirakan akan diperdagangan pada kisaran $1,814.00 – $1,790.00 pada perdagangan hari ini. Disesi perdagangan Amerika malam nanti, pasar Emas dan global akan diramaikan oleh sentimen data Wholesales Inventories pada pukul 20:30 WIB dan Pending Home Sales pada pukul 22:00 WIB.