Risiko Mengalir Saat Perundingan Dagang Mulai Mereda
Awal minggu ini di Asia sudah berisiko ketika berita tentang perundingan dagang antara Amerika Serikat dan Kanada kembali bergulir setelah Perdana Menteri Carney setuju untuk mencabut pajak digital seperti yang diminta oleh Presiden Trump. Batas waktu baru untuk upaya ini adalah 21 Juli, memperpanjang tanggal awal Trump yaitu 9 Juli.
Tanggal terakhir tampaknya juga akan diperpanjang untuk perundingan lainnya, dengan Menteri Keuangan Bessent minggu lalu mengisyaratkan bahwa perundingan tersebut mungkin akan selesai sebelum hari libur Hari Buruh tanggal 1 September.
Kontrak berjangka Wall Street naik sekitar 0,4% pada rekor tertinggi karena investor berbondong-bondong membeli kapitalisasi pasar besar untuk kuartal baru, sementara kontrak berjangka saham Eropa dan Jerman menguat sekitar 0,3%. Sebagian besar pasar Asia juga berada di zona positif, dibantu oleh penurunan lebih lanjut dalam harga minyak karena gencatan senjata Timur Tengah masih berlangsung.
Investor terus mencermati kemajuan RUU pemotongan pajak dan belanja AS yang sedang dibahas di Senat, dengan tanda-tanda bahwa RUU tersebut mungkin tidak akan lolos sebelum batas waktu yang diinginkan Trump yaitu 4 Juli. Mengulur waktu, Demokrat meminta para pegawai untuk membacakan setiap baris dalam RUU setebal 940 halaman, yang kemungkinan membuat mereka menjadi satu-satunya yang tahu apa isinya.
Congressional Budget Office memperkirakan RUU tersebut akan menambah utang negara sebesar $3,3 triliun selama satu dekade, ujian lebih lanjut bagi minat asing terhadap Obligasi Negara AS dan pukulan lain bagi tujuan keistimewaan AS.
Dampaknya paling nyata pada dolar, dengan euro mencatat kenaikan sebesar 1,7% minggu lalu. James Reilly, seorang analis di Capital Economics, mencatat dolar telah jatuh lebih dalam pada tahap tahun ini dibandingkan tahun-tahun sebelumnya sejak AS beralih ke nilai tukar mengambang bebas pada tahun 1973.
Penurunan tersebut pasti menekan investor asing untuk melindungi eksposur dolar mereka, yang menciptakan lebih banyak penjualan dalam siklus pelemahan mata uang tersebut.
Investor juga tidak terbantu oleh ekspektasi yang meningkat terhadap pelonggaran kebijakan Federal Reserve hingga 65 basis poin untuk sisa tahun ini. Pergerakan pada bulan Juli masih merupakan peluang kecil, meskipun itu mungkin berubah jika laporan penggajian pada hari Kamis memberikan kejutan penurunan. Secara khusus, kenaikan tingkat pengangguran di atas 4,3% akan membawanya ke level yang tidak terlihat sejak akhir tahun 2021 dan pasti akan membunyikan alarm bagi Fed.
Perkembangan utama yang dapat memengaruhi pasar pada hari Senin:
- Forum Bank Sentral Eropa di Sintra, Portugal, dimulai
- Data CPI Jerman dan Italia
- Pidato Bostic dan Goolsbee dari Fed
