Mahadana Mahadana
  • Home
  • Market News
    • Asia Market
    • US Market
    • Europe Market
  • Commodities
  • Currency
  • Daily Analysis
  • World
    • Economic Data
    • Global News
    • Business
Mahadana
 Signal Ekonomi Membaik, Dolar Kehilangan Momentum Kenaikan Agresif Suku Bunga AS
Currency

Signal Ekonomi Membaik, Dolar Kehilangan Momentum Kenaikan Agresif Suku Bunga AS

by admin_mab 30/09/2022 0 Comment

Indeks Dolar AS kembali terkoreksi gagal merespon kenaikan GDP dan Klaim Pengangguran AS yang dirilis jauh lebih baik dari perkiraan pasar secara luas, menghindarkan kekhawatiran Investor pada resesi Amerika.

Dolar nampaknya terfokus pada peluang memudarnya sikap agresif Fed dalam menaikan suku bunga karena membaiknnya prospek ekonomi berdasarkan data terbaru. Dalam data yang dirilis menunjukkan bahwa GDP AS tercatat naik sebanyak 9.1% lebih baik dari perkiraan pada 8.90%. Klaim pengangguran AS tercatat naik hanya sekitar 193K, lebih baik dari perkiraan pada 215K.

Indeks Dolar AS menyelesaikan sesi perdagangan Kamis (29/9) dengan kerugian sekitar 70 poin atau 0.63% berakhir pada level 111.99, setelah uji terendah 111.97 dan tertinggi 113.80.

Matauang

Pasangan matauang AUD/USD gagal merespon pelemahan Dolar dan mempertahankan kerugian sepanjang sesi perdagangan Kamis (29/9), tertekan setelah pasar khawatir bahwa perlambatan ekonomi China sebagai konsumen komoditas terbesar dapat menekan ekonomi Australia sebagai negara dengan mataung yang sensitif terhadap harga komoditas.

AUD/USD ditutup melemah sebanyak 25 poin atau 0.38% berakhir pada level 0.6496, setelah uji terendah 0.6435 dan tertinggi 0.6522.

Berbanding terbalik dengan Aussie, pasangan EUR/USD justru berhasil memanfaatkan pelemahan Dolar meski fundamental Eropa masih terus membebani ekonomi kawasan tersebut. Ketegangan antara Uni dan Moskow terus meningkat atas pengiriman gas meningkat setelah dugaan sabotase jaringan pipa Nord Stream. Jerman meluncurkan paket bantuan sebagai tanggapan atas harga gas dan listrik yang lebih tinggi, sementara Hungaria mengumumkan tidak akan mendukung sanksi energi baru terhadap Rusia.

GBP/USD ditutup menguat sekitar 221 poin atau 1.99% berakhir pada level 1.1108, setelah uji tertinggi 1.1118 dan terendah 1.0761. Pound melonjak dalam tiga sesi perdagangan berturut-turut setelah catatkan level terendah baru sepanjang masa.

Emas

Harga emas rebound dari sesi terendah hariannya dan mencoba bertahan diatas $1,650 – tertinggi dalam sepekan. Harga emas bergerak naik moderat diuntungkan oleh pelemahan Dolar namun tertekan oleh gangguan perlambatan ekonomi global setelah World Bank juga menurunkan perkiraan GDP China menjadi 4.5% dari 5.20%.

Dipasar spot, harga emas ditutup menguat sebanyak $0.71 atau 0.04% berakhir pada level $1,660.42 per ons, seteah uji terendah $1,641 dan tertinggi $1,664. Sementara Emas berjangka kontrak Desember ditutup melemah sekitar $1.40 atau 0.08% berakhir pada level $1,668.60 per ons di Divisi Comex.

Secara fundamental, nampak kesulitan bergerak lebih tinggi karena gangguan perlambatan ekonomi dunia yang berpotensi menekan permintaan komoditas. Namun disisi lain, emas cukup diuntungkan dari gejolak pasar keuangan yang tidak terkontrol.

Secara teknikal, pada akhir perdagangan pekan ini (30/9), harga emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,682.00 – 1,849.00.

Sentimen

Memasuki sesi perdagangan Jumat (30/9) pasar global akan terfokus pada sederetan data ekonomi China, Inggris, Eropa dan Amerika. Data PMI China akan jadi pusat prhatian pasar pada pukul 8:30 WIB. Diikuti GDP Inggris pada pukul 13:00 WIB, Inflasi Eropa pada pukul 16:00 WIB adan laporan PCE Price Index S pada pukul 19:30 WIB.

Tags: dolar as Kenaikan Agresif Suku Bunga AS Signal Ekonom Signal Ekonomi
Previous post
Next post

admin_mab

editor

Latest News
US Market

Saham dengan Kinerja Teratas dan Terbawah di Nasdaq Sekitar Pukul

13/06/2025
Currency

Dolar AS dan Mata Uang Safe Haven Lainnya Menguat Saat

13/06/2025

Kontrak Berjangka Emas Comex Incar Kenaikan Lebih Lanjut, Grafik Menunjukkan

13/06/2025

Uncategorized

Bursa Dijual dan Harga Minyak Melonjak Saat Israel Menyerang Iran

13/06/2025
US Market

Jumat Tanggal 13 Membawa Ledakan di Teheran

13/06/2025
Related Market News
Currency

Dolar AS dan Mata Uang Safe Haven Lainnya

by admin_mab 13/06/2025

Dolar AS menguat pada hari Jumat karena investor kembali berbondong-bondong masuk ke mata uang tersebut dan aset safe haven lainnya

Asia Market

Rupee Merosot di Awal Perdagangan, Dibuka Pada 85,8675/USD

by admin_mab 05/06/2025

Rupee India dibuka naik 4 paise pada 85,8675 terhadap dolar AS, kemudian diperdagangkan turun hampir 0,03 persen pada awal perdagangan.

Currency

Analisis Teknis USDJPY – Dolar AS Kembali Tertekan

by admin_mab 02/06/2025

Tinjauan Fundamental USD masih melemah karena dukungan dari ekspektasi penyesuaian suku bunga yang lebih agresif telah habis. Pasar sekarang sejalan

Mahadana Mahadana

Mahadana News

MahadanaNews.com sebagai website resmi PT Mahadana Asta Berjangka menyediakan informasi berdasarkan sumber yang terpercaya, namun tidak bertanggung jawab atas segala bentuk risiko atau kerugian yang dialami secara langsung atau tidak langsung atas keputusan yang diambil berdasarkan informasi tersebut.

PT. Mahadana Asta Berjangka adalah Pialang Berjangka yang memiliki ijin dan berada dibawah naungan Bappebti, merupakan anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

Link Terkait

Tentang Kami
Produk Trading
Bursa Berjangka Jakarta
Kliring Berjangka Indonesia

Our Office

  • Axa Tower, Jakarta
  • Graha Aktiva, Jakarta
  • Pontianak, Kalimantan Barat

Download Trading Platform

© Copyright 2025. PT. Mahadana Asta Berjangka. All rights reserved.