Mahadana Mahadana
  • Home
  • Market News
    • Asia Market
    • US Market
    • Europe Market
  • Commodities
  • Currency
  • Daily Analysis
  • World
    • Economic Data
    • Global News
    • Business
Mahadana
 Dolar Tertekan, Ditengah Ketidakpastian Ekonomi
Currency

Dolar Tertekan, Ditengah Ketidakpastian Ekonomi

by admin_mab 09/12/2022 0 Comment

Indeks Dolar melemah selama sesi perdagangan Rabu (7/12) mengakhiri kenaikan dalam dua sei perdagangan sebelumnya setelah kekahawatiran tentang resesi ekonomi AS meningkat, sehingga meningkatkan spekulasi liar investor ditengah minimnya data ekonomi.

Baru-baru ini, terlihat bahwa baik pembuat kebijakan maupun investor khawatir langkah pengetatan yang agresif akan mengakibatkan resesi jangka panjang. Peningkatan ketidakpastian tentang tindakan Federal Reserve AS di masa depan meningkat karena Bank sentral telah mengisyaratkan pelonggaran pengetatan kuantitatif mulai bulan ini, meskipun ketahanan ekonomi dan tanda-tanda penurunan inflasi masih belum terlihat jelas.

Disisi lain, Pernyataan Presiden Rusia Vladimir Putin yang memperingatkan bahwa ancaman perang nuklir meningkat tidak mampu membalikkan Dolar sebagai safehaven utama. Putin juga memperingatkan bahwa dan menambahkan bahwa senjata nuklir dapat digunakan untuk membela diri dan sekutunya.

Hingga akhir perdagangan Rabu (6/12), Dolar ditutup dengan kerugian sekitar 35 poin atau 0.33% berakhir pada level 105.21, setelah uji terendah 104.87 dan tertinggi 105.83.

Matauang

Matauang Euro diperdagangkan menguat terhadap Dolar setelah laporan GDP kawasan Eropa dirilis lebih baik dari yang diantisipasi pada kuartal ketiga tahun ini, membukukan pertumbuhan tahunan sebesar 2,3% dan kenaikan kuartalan sebesar o 0,3%, lebih baik dari yang diperkirakan pada 0,2%.

EUR/USD ditutup menguat sekitar 40 poin atau sekitar 0.38% berakhir pada level 1.0505, setelah uji tertinggi 1.0549 dan terendah 1.0442. GBPUSD ditutup menguat sekitar 77 poin atau 0.63% berakhir pada level 1.2208. Sedangkan AUD/USD ditutup menguat sekitar 35 poin atau 0.52% berakhir pada level 0.6722.

USD/JPY ditutup menguat pada pada level 136.58, turun sekitar 45 poin atau 0.33%. Sedangkan USDCHF ditutup menguat pada level 0.9407 turun sekitar 12 poin atau 0.13%.

Emas

Harga emas kembali bergerak pada kiasaran $1,780 per ons pada perdagangan Rabu (7/12),memanfaatkan pelemahan Dolar ditengah minimnya data ekonomi. Dukungan lain datang dari pelemahan imbal hasil obligasi AS karena kekhawatiran terkait pertumbuhan ekonomi global dan ketidakpastian menjelang keputusan kebijakan moneter Federal Reserve AS.

Dipasar spot, harga emas ditutup menguat sebanyak $15.21 atau 0.85% berakhir pada level $1,785.91 per ons, setelah uji terendah $1,768 dan tertinggi $1,790. Sedangkan emas berjangka kontrak Februari sebagai kontrak teraktif saat ini ditutup menguat sekitar $16.30 atau 0.91% berada pada level $1,798.70 per ons di Divisi Comex.

Minyak

Harga minyak mentah kembali diperdagangkan melemah tajam pada perdagangan Rabu (6/12) – catatkan level terendah baru sejak satu tahun terakhir setelah pasar melihat hasil laporan Neraca Perdagangan China yang berada jauh dibawah perkiraan pasar.

China sebagai negara komsumen terbesar komoditas, mencatakan Neraca Perdagangan November membukukan surplus $69,84 miliar, karena ekspor turun 8,7%, sementara impor turun 1,1%. Angka-angka buruk memperburuk kekhawatiran tentang kemajuan ekonomi global.

Dipasar spot, harga minyak ditutup melemah sebanyak $2.11 atau 2.92% berakhir pada level $72.38 per barel, setelah uji tertinggi $75.38 dan terendah $71.77. Minyak mentah berjangka WTI AS ditutup turun sebanyak 3.11% atau $2.24 berakhir level $72.01 per barel. Sedangkan Brent Crude London berakhir melemah pada $77.17 per barel – turun sekitar 2.82% atau $2.18.

Sentimen

Memasuki sesi perdagangan hari ini, fokus pasar global akan tertuju pada laporan GDP Jepang pada pukul 06:20 WIB dan Laporan Klaim Pengangguran AS pada pukul 20:30 WIB.

Tags: Dolar Melemah Dolar Tertekan Ekonomi AS indeks dolar
Previous post
Next post

admin_mab

editor

Latest News
US Market

Wall Street Ditutup Hijau karena Data PDB Meredakan Kekhawatiran Resesi

27/01/2023
Commodities

Harga Minyak Naik karena Pertumbuhan AS, Harapan Pemulihan China

27/01/2023
US Market

AS Ingin Sistem Perselisihan Organisasi Perdagangan Dunia Diperbaiki Pada Tahun

27/01/2023
Asia Market

Ekuitas Asia Mencapai Level Tertinggi 9 Bulan karena Kekhawatiran Resesi

27/01/2023
Asia Market

PM Jepang Mengatakan Tidak Dapat Mengesampingkan Kembalinya Deflasi Meskipun Terjadi

27/01/2023
Related Market News
Currency

Dolar Melemah, Laporan PMI AS Perkokoh Harapan Perlambatan

by admin_mab 25/01/2023

Indeks Dolar Amerika berakhir melemah disesi perdagangan Selasa (24/1), terkoreksi dari sesi tertinggi hariannya setelah serangkaian data manufaktur PMI yang

komoditi emas
Commodities

Emas Naik Lebih Tinggi karena Dolar Melemah; Trader

by admin_mab 24/01/2023

Harga emas naik tipis pada hari Selasa karena dolar melemah, sementara investor menunggu data ekonomi AS di tengah harapan kenaikan

dollar as
Currency

Dolar Melemah vs Yen Jelang BOJ; Bursa Jatuh

by admin_mab 18/01/2023

Dolar melemah terhadap yen Jepang pada hari Selasa di tengah ekspektasi kemungkinan perubahan kebijakan di Bank of Japan, sementara saham

Mahadana Mahadana

Mahadana News

MahadanaNews.com sebagai website resmi PT Mahadana Asta Berjangka menyediakan informasi berdasarkan sumber yang terpercaya, namun tidak bertanggung jawab atas segala bentuk risiko atau kerugian yang dialami secara langsung atau tidak langsung atas keputusan yang diambil berdasarkan informasi tersebut.

PT. Mahadana Asta Berjangka adalah Pialang Berjangka yang memiliki ijin dan berada dibawah naungan Bappebti, merupakan anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

Link Terkait

Tentang Kami
Produk Trading
Bursa Berjangka Jakarta
Kliring Berjangka Indonesia

Our Office

  • Axa Tower, Jakarta
  • Graha Aktiva, Jakarta
  • Pontianak, Kalimantan Barat

Download Trading Platform

© Copyright 2023. PT. Mahadana Asta Berjangka. All rights reserved.