Mahadana Mahadana
  • Home
  • Market News
    • Asia Market
    • US Market
    • Europe Market
  • Commodities
  • Currency
  • Daily Analysis
  • World
    • Economic Data
    • Global News
    • Business
Mahadana
 Dolar Tertekan, Suku Bunga Tinggi Fed Dorong Potensi Resesi AS
Commodities Currency

Dolar Tertekan, Suku Bunga Tinggi Fed Dorong Potensi Resesi AS

by admin_mab 23/06/2022 0 Comment

Badai resesi dan inflasi menghiasi pasar global dan mengguncang pasar matauang dengan volatilitas yang cukup besar.

Dolar bergerak cukup fluktuatif – sesaat berada pada area positif karena dukungan pelemahan Sterling paska laporan Inflasi Inggri yang kembali meningkat selama periode Mei. Dolar kembali negatif setelah Powell mengisyaratkan bahwa Fed akan terus mencoba mengendalikan inflasi dengan kenaikan suku bunga yang tetap pada jalurnya meski kenaikan terlalu tinggi terlepas dari suku bunga yang lebih tinggi berisiko akan menyakitkan dan dapat menyebabkan resesi.

Dolar mengakhiri sesi perdagangan Rabu (22/6) dengan kerugian sebesar 22 poin atau 0.21% berada pada level 104.20, setelah sempat menguat hingga setinggi 104.95.

Matauang

Sterling terperosok ke level terendah Rabu (22/6) pada 1.2160, setelah inflasi Inggris meningkat sebanyak 9.1% (YoY) selama periode Mei. GBP/USD menyelesaikan perdagangan dengan penurunan sekitar 15 poin atau 0.12% berakhir pada level 1.2260.

EUR/USD berhasil bertahan diatas 1.05 memanfaatkan pelemahan Dolar. Euro ditutup menguat sebanyak 34 poin atau 0.32% berakhir pada level 1.0565, berhasil melawan sentimen negatif atas laporan Consumer Confidence Eropa yang tercatat turun ke level -23.6 dari -21.2.

Sementara itu, deretan mata uang terkait komoditas membukukan kerugian cukup dalam terhadap greenback, setelah harga minyak mentah dunia tercatat anjlok hingga $101 per barel. AUD/USD melemah sekitar 45 poin atau 0.65% berakhir pada level 0.6925, setelah sempat anjlok ke 0.6881.

Emas

Harga emas mengakhiri perdagangan Rabu dengan keuntungan tipis, setelah sebagian memburu emas sebagai safehaven ditengah kekhawatiran resesi dan inflasi yang terus melonjak. Disisi lain, penguatan Dolar dan prospek pengetatan kebijakan moneter oleh bank sentral dunia memberikan tekanan terhadap harga emas.

Dipasar spot, harga emas ditutup menguat tipis hanya sektiar $5.20 atau 0.28% berakhir pada level $1,837.38 per ons, setelah diperdagangkan hingga serendah $1,823 dan tertinggi $1,847. Emas berjangka kontrak Agustus ditutup melemah tipis hanya sebanyak 40 sen berakhir pada level $1,838.40 per ons di Divisi Comex.

Sentimen

Memasuki sesi perdagangan hari ini, fokus pasar akan bergeser pada deretan laporan manufacturing PMI Eropa, Inggris dan Amerika. Aktifitas ekonomi yang rentan terperosok karena perlambatan ekonomi global dikhawatirkan akan memicu aksi jual lainnya dipasar global.

PMI Eropa akan dirilis pada pukul 15:00 WIB, diikuti PMI Inggris pada pukul 15:30 WIB dan PMI AS pada pukul 20:45 WIB. Sementara itu, pasar juga akan tetap memantau testimoni hari ke-2 Kepala Fed Jerome Powell hari ini pukul 21:00 WIB.

Tags: Dolar emas fed gold news mata uang PMI Eropa Suku Bunga Tinggi
Previous post
Next post

admin_mab

editor

Latest News
Currency

Dolar Menguat Mingguan Menjelang Pembicaraan Dagang AS dan Tiongkok

09/05/2025
Commodities

Emas Turun untuk Sesi Ketiga

09/05/2025
Asia Market

Bursa Melonjak di Jepang, Taiwan karena Optimisme Perdagangan Bitcoin Melonjak

09/05/2025
Currency

Dolar AS akan Menguat dalam Pembicaraan Perdagangan AS-Tiongkok

09/05/2025
US Market

Kedaluwarsa Opsi FX untuk 9 Mei Pukul 10 pagi di

09/05/2025
Related Market News
Europe Market

Poundsterling Menguat Bersama Aussie Saat Trump Membicarakan Kesepakatan

by admin_mab 08/05/2025

Poundsterling melonjak pada hari Kamis, membawa serta dolar Australia, setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan ia akan mengumumkan “kesepakatan dagang

dolar as
Currency

Dolar Naik, Fed Tetapkan Suku Bunga Tidak Berubah

by admin_mab 08/05/2025

Indeks Dolar AS bergerak menguat sepanjang sesi perdagangan Rabu (7/5), menyusul keputusan Federal Reserves AS untuk mempertahankan suku bunga acuan

Currency

Dolar Menguat Terhadap Yen, Franc Swiss, Fed dan

by admin_mab 07/05/2025

Dolar AS menguat terhadap yen sebagai safe haven dan franc Swiss, sementara stabil terhadap euro karena investor menunggu hasil pertemuan

Mahadana Mahadana

Mahadana News

MahadanaNews.com sebagai website resmi PT Mahadana Asta Berjangka menyediakan informasi berdasarkan sumber yang terpercaya, namun tidak bertanggung jawab atas segala bentuk risiko atau kerugian yang dialami secara langsung atau tidak langsung atas keputusan yang diambil berdasarkan informasi tersebut.

PT. Mahadana Asta Berjangka adalah Pialang Berjangka yang memiliki ijin dan berada dibawah naungan Bappebti, merupakan anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

Link Terkait

Tentang Kami
Produk Trading
Bursa Berjangka Jakarta
Kliring Berjangka Indonesia

Our Office

  • Axa Tower, Jakarta
  • Graha Aktiva, Jakarta
  • Pontianak, Kalimantan Barat

Download Trading Platform

© Copyright 2025. PT. Mahadana Asta Berjangka. All rights reserved.