Mahadana Mahadana
  • Home
  • Market News
    • Asia Market
    • US Market
    • Europe Market
  • Commodities
  • Currency
  • Daily Analysis
  • World
    • Economic Data
    • Global News
    • Business
Mahadana
 Euro Terperosok Uji Terendah 2017, Emas Rentan Koreksi Uji $1,850 Jelang FOMC Pekan Depan
Commodities Currency

Euro Terperosok Uji Terendah 2017, Emas Rentan Koreksi Uji $1,850 Jelang FOMC Pekan Depan

by admin_mab 28/04/2022 0 Comment

Indeks Dolar AS kembali pecahkan rekor tertinggi baru selama sesi perdagangan Rabu (27/4) ditengah kuatnya optimisme pasar pada kenaikan suku bunga the Fed yang dijadwalkan akan diumumkan pada pekan depan dalam pertemuan FOMC Meeting selama 4-5 Mei 2022.

Dolar diperdagangkan menguat sebanyak 61 poin atau 0.59% berakhir pada level 102.96, setelah sempat uji level 103.28 tertinggi sejak Januari 2017. Dalam data survei oleh CME memperlihatkan bahwa Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga setidaknya 50 bps pada pertemuan Mei dan hingga dua pertemuan Fed berikutnya.

Emas

Harga emas kembali melemah jauh dibawah $1,900 karena investor khawatir pada potensi penurunan lebih lanjut jelang pertemuan FOMC pekan depan.

Melonjaknya inflasi ekonomi AS serta konsistensi pencapaian full employment memenuhi ketentuan kenaikan suku bunga oleh The Fed. Hal ini mendorong para Pembuat kebijakan bank sentral AS memperingatkan bahwa investor harus bersiap untuk suku bunga yang lebih tinggi karean ancaman inflasi yang lebih tinggi pada periode ke depan. Saat ini Inflasi Amerika telah tercatat sebesar 8,5% pada bulan Maret, tertinggi sejak Desember 1981.

Dipasar spot, Harga emas diperdagangkan melemah sebanyak $19.29 atau 1.02% berakhir pada level $1,885.83 per ons, setelah sempat uji tertinggi $1,906 dan terendah $1,881. Emas berjangka kontrak Juni ditutup melemah sebanyak $15.40 atau 0.82% berakhir pada level $1,888.70 per ons di Divisi Comex.

Sejauh ini, Harga emas masih sangat rentan terkoreksi karena kuatnya Dolar. Emas berpotensi bertahn dibawah $1,900, menuju level support berikutnya pada $1,870 , $1,853.

Mata Uang

Beralih ke mata uang utama G10, Euro dan Poundsterling adalah deretan matauang dengan performa yang buruk selama sesi perdagangan Rabu (27/4). Dengan masing-masing terdepresiasi sekitar 0,75% dan 0,22% terhadap dolar AS.

EUR/USD terus melanjutkan penurunan dalam minggu ini hingga anjlok dibawah 1.60 untuk pertama kalinya sejak Maret 2017. Penurunan pada Euro diperburuk dari peningkatan terbaru dari ketegangan UE/Rusia setelah Gazprom menghentikan aliran gas ke Polandia dan Bulgaria yang telah menolak untuk membayar gas dalam rubel.

Berbanding terbalik dengan Euro dan Sterling, Aussie justru ditutup naik tipis sekitar 3 poin atau 0.04% berakhir pada level 0.7124, setelah sempat uju tertinggi 0.719 merespon laporan Inflasi Australia selama periode kuartal ke 1 yang tercatat naik sekitar 2.1% dari 1.30%, dan jauh diatas perkiraan sebelumnya pada 1.70%.

Sentimen

Memasuki sesi perdagangan hari ini, Investor akan terfokus pada laporan GDP dan Klaim Pengangguran AS pada pukul 19:30 WIB.

Tags: emas euro FOMC
Previous post
Next post

admin_mab

editor

Latest News
US Market

Wall Street Reli di Belakang Teknologi Besar

24/05/2022
Europe Market

Bursa Eropa Berakhir Lebih Tinggi karena Semangat Bisnis Jerman yang

24/05/2022
Commodities

Minyak Mengendap Hampir Datar; Kekhawatiran Resesi Bersaing dengan Prospek Permintaan

24/05/2022
Asia Market

Bursa Asia Tergelincir dengan Kontrak Berjangka AS, Euro Menahan Kenaikan

24/05/2022
Daily Analysis

Dow Jones Index Daily Analysis

24/05/2022
Related Market News
Asia Market

Bursa Asia Tergelincir dengan Kontrak Berjangka AS, Euro

by admin_mab 24/05/2022

Bursa Asia tergelincir pada hari Selasa karena reli di Wall Street dengan cepat memburuk oleh penurunan di bursa berjangka AS,

Currency

Euro Reli karena Harapan Pertumbuhan Mengurangi Permintaan Dolar

by admin_mab 23/05/2022

Euro menguat pada hari Senin karena investor menjual dolar di tengah harapan bahwa pelonggaran penguncian di China dapat membantu pertumbuhan

Currency

Dolar Anjlok, Topang Kenaikan Rival Utamanya

by admin_mab 20/05/2022

Dolar ditutup melemah lebih dari 100 poin pada perdagangan Kamis (19/5) ditengah kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi karena tekanan inflasi yang

Mahadana Mahadana

Mahadana News

MahadanaNews.com sebagai website resmi PT Mahadana Asta Berjangka menyediakan informasi berdasarkan sumber yang terpercaya, namun tidak bertanggung jawab atas segala bentuk risiko atau kerugian yang dialami secara langsung atau tidak langsung atas keputusan yang diambil berdasarkan informasi tersebut.

PT. Mahadana Asta Berjangka adalah Pialang Berjangka yang memiliki ijin dan berada dibawah naungan Bappebti, merupakan anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

Link Terkait

Tentang Kami
Produk Trading
Bursa Berjangka Jakarta
Kliring Berjangka Indonesia

Our Office

  • Axa Tower, Jakarta
  • Graha Aktiva, Jakarta
  • Pontianak, Kalimantan Barat

Download Trading Platform

© Copyright 2022. PT. Mahadana Asta Berjangka. All rights reserved.