Harga Emas Kembali Meroket, Dekati Level Tertinggi Sepanjang Masa
Harga emas bergerak menguat tajam, mendekati level tertinggi sepanjang masa selama sesi perdagangan Jumat (17/5) ditengah harapan pemangkasan suku bunga lebih cepat dari rencana the Fed menyusul serangkaian data ekonomi AS yang mengecewakan selama minggu lalu.
Berdasarkan pantauan Fed Watch Tools, probabilitas pemangkasan suku bunga pada September bertahan pada kisaran 64.8% naik dari minggu sebelumnya pada 61.2%. Sedangkan harapan pemangkasan suku bunga pada Desember naik ke 89.7% dari 87.6%.
Selama perdagangan Jumat (17/5), Harga emas menguat mencapai level tertinggi hariannya pada $2,422 per ons sebelum akhirnya menetap dikisaran $2,414.11 per ons – naik sebanyak $37.64 atau 1.58%.
Pada saat yang sama, emas berjangka kontrak Juni sebagai kontrak teraktif saat ini berakhir menguat sebanyak $31.90 atau 1.34% berada pada level $2,417.40 per ons, setelah capai tertinggi $2,427 dan terendah $2,377.
Dolar
Indeks Dolar AS berakhir datar selama sesi perdagangan Jumat (17/5), ketika Federal Reserves AS mempertahankan sikap netral dan berhati-hati meski data ekonomi AS selama periode April dilaporkan mengecewakan minggu lalu.
Sikap Hawkish yang dipertahankan oleh hampir seluruh member Fed membantu Dolar bertahan meski probabilitas suku bunga secara luas mengharapkan pemangkasan suku bunga segera.
Hingga akhir perdagangan Jumat (17/5), Indeks Dolar AS ditutup melemah hanya sekitar 4 poin atau 0.04% berada pada level 104.47, setelah capai tertinggi 104.80 dan terendah 104.39.
Berikut adalah posisi pasar matauang pada penutupan perdagangan 17 Mei 2024,
- USDX : 104.47 , -4 / -0.04%
- AUDUSD : 0.66918 , +14 / +0.21%
- EURUSD : 1.08665 , +0 / +0.00%
- GBPUSD : 1.27002 , +31 / +0.24%
- NZDUSD : 0.61334 , +12 / +0.20%
- USDJPY : 155.670 , +30 / +0.19%
- USDCAD : 1.36093 , -8 / -0.06%
- USDCHF : 0.90889 , +28 / +0.31%
- USDCNH : 7.22870 , +114 / +0.16%
Sentimen
Selama sesi perdagangan pekan depan, fokus utama pasar global akan tertuju pada pembacaan risalah pertemuan FOMC Mei dan serangkaian jadwal press conference member Fed.
Laporan Inflasi Inggris dan Pertemuan Negara-negara Anggota Uni Eropa akan dirilis pada Rabu (23/5). Sedangkan beberapa data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan depan, diantaranya: Exisiting Home Sales, Manufacturing PMI, Jobless Claims dan Durable Goods Orders.