Harga Minyak Turun Setelah Reli Tiga Hari
Harga minyak turun pada hari Rabu setelah naik dalam tiga sesi sebelumnya karena pasar bergulat antara kekhawatiran tentang ekonomi global dan pasokan minyak global yang ketat.
Minyak mentah berjangka Brent untuk Agustus turun 84 sen, atau 0,7%, menjadi $ 117,14 per barel pada 0444 GMT. Kontrak Agustus akan berakhir pada hari Kamis dan kontrak September yang lebih aktif berada di $113,17, turun 63 sen, atau 0,6%.
Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS turun 54 sen, atau 0,5%, menjadi $ 111,22 per barel.
Kedua kontrak naik lebih dari 2% pada hari Selasa karena kekhawatiran atas pasokan yang ketat karena sanksi Barat terhadap Rusia melebihi kekhawatiran bahwa permintaan dapat melambat dalam potensi resesi di masa depan.
“Harga minyak kemungkinan akan tetap di atas $110 per barel, juga di tengah kekhawatiran potensi gangguan pasokan akibat badai saat Amerika Serikat memasuki musim panas,” katanya.
Di Amerika Serikat, persediaan minyak mentah diperkirakan turun selama dua minggu terakhir, menurut jajak pendapat Reuters. Laporan status minyak mingguan pemerintah minggu lalu tertunda karena masalah perangkat keras. Data untuk kedua minggu tersebut akan dipublikasikan bersama pada hari Rabu.
Data dari American Petroleum Institute menunjukkan stok bensin dan sulingan naik sementara persediaan minyak mentah turun untuk pekan yang berakhir 24 Juni, menurut sumber pasar yang mengutip angka API pada hari Selasa.