
Investor di Buat Geleng-Geleng, Trump-Xi Saling Tepis Berita Terkait Tarif
Pasar keuangan global kembali bergejolak ditengah ketidakpastian berita fundamental seputar perang dagang yang sedang berlangsung. Sikap dan pernyataan yang saling bertentangan antara AS dan Tiongkok mendorong pasar meninggalkan pasar yang memberikan imbal hasil yang tidak pasti dan memilih mengaktifkan kembali selera pasar terhadap aset berisiko.
Sentimen pasar global secara luas masih diselimuti dengan ketidakpastian fundamental perang dagang dan meningkatnya taruhan terhadap pemangkasan suku bunga AS.
- Tradewar
Seputar perang dagang, pasar dibuat geleng-geleng dengan pernyataan yang berbeda dari AS-Tiongkok. Ketika Presiden Donald Trump mengisyaratkan bahwa dialog sedang berlangsung, Beijing justru secara tegas membantah adanya pembicaraan saat ini.
Momentum ini, dimanfaatkan oleh pelaku pasar untuk berspekulasi dan mendorong aksi profit taking jelang data tenaga kerja pada minggu ini.
- Fed Rate Probabilities
Ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserves AS stabil diatas 60% untuk pertemuan bulan Juni menurut pantauan Fed Watch Tools. Angka tersebut tidak banyak berubah selama akhir pekan.
Federal Reserves AS yang dijadwalkan akan bertemu pada pekan depan – diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tetap pada 4.25 – 4.50%.
Market Movement
Dari rangkaian berita yang beredar, sejauh ini perang tarif masih akan menjadi faktor utama yang penuh dengan ketidakpastian dan dapat kembali menggoyahkan pasar global.
- Pada Jumat (25/4), Harga emas berakhir dengan kerugian sebesar $30.70 atau 0.92% berakhir pada level $3,318.88 per ons, setelah uji tertinggi $3,370.37 dan terendah $3,264.97.
Pada saat yang sama, Emas berjangka kontrak Juni sebagai kontrak teraktif saat ini – ditutup melemah sebanyak $50.20 atau 1.50% berakhir pada level $3,298.40 per ons di Divisi Comex, setelah uji tertinggi $3,384.10 dan terendah $3,274.80.
- Dolar AS berakhir positif ditengah ketidakpastian perang tarif dan prospek suku bunga AS. Indeks Dolar (DXY) AS, yang melacak kinerja Dolar AS terhadap sekeranjang mata uang utama Dunia diperdagangkan naik sebanyak 30 poin atau 0.30% berakhir pada level 99.60, setelah uji terendah 99.89 dan tertinggi 99.28.
Dipasar rival utamanya, sekeranjang matauang berisiko berakhir melemah menyusul penguatan Dolar AS. Berikut adalah posisi matauang pada penutupan perdagangan Jumat (25/4) pada pukul 04:00 WIB,
- AUDUSD : 0.63948 , -14 / -0.21%
- EURUSD : 1.13591 , -31 / -0.27%
- GBPUSD : 1.33098 , -31 / -0.23%
- NZDUSD : 0.59591 , -38 / -0.63%
- USDJPY : 143.692 , +112 / +0.78%
- USDCAD : 1.38537 , +6 / +0.04%
- USDMXN : 19.50330 , -803 / -0.41%
- USDCHF : 0.82775 , -289 / -3.38%
- USDCNH : 7.28120 , -9 / -0.01%
Sentimen
Minggu ini pasar akan sangat sibuk dengan banyak data ekonomi global baik Asia hingga Amerika. Pasar Amerika akan terfokus pada serangkaian data tenaga kerja dan GDP.
Pasar secara luas diharapkan untuk terus memperhatikan perkembangan pembicaraan tarif dagang dan pertemuan Bank Sentral Dunia.