Kontrak Berjangka AS Naik Setelah Aksi Jual yang Dipicu Teknologi
Saham berjangka AS naik pada hari Kamis setelah S&P 500 dan Nasdaq Composite membukukan penurunan terburuk sejak 2022 pada sesi sebelumnya, didorong oleh aksi jual tajam pada saham-saham teknologi.
Dalam perdagangan yang diperpanjang, Ford turun 11,6% karena pendapatan kuartal kedua yang lebih rendah dari perkiraan.
Sementara itu, Chipotle, IBM dan ServiceNow naik antara 2,8% hingga 6,8% setelah melampaui estimasi kuartalan.
Dalam perdagangan reguler pada hari Rabu, Dow turun 1,25%, S&P 500 anjlok 2,32% dan Nasdaq Composite merosot 3,64%.
Hasil kuartalan yang mengecewakan dari Tesla (-12,3%) dan Alphabet (-5%) memicu aksi jual, diikuti oleh perusahaan teknologi megacap lainnya seperti Nvidia (-6,8%), Apple (-2,9%) dan Microsoft (-3,6%).
Pendapatan megacap yang mengecewakan juga menimbulkan keraguan mengenai keberlanjutan pasar bullish yang didorong oleh kecerdasan buatan.
Investor sekarang menantikan lebih banyak laporan pendapatan pada hari Rabu, serta klaim pengangguran mingguan dan data awal PDB kuartal kedua.