
Sterling Naik ke Level Tertinggi dalam Seminggu terhadap Dolar Setelah Data PDB yang Kuat, Tetap Lemah Dibandingkan Pembicaraan Euro Market
Sterling naik ke level tertingginya dalam seminggu terhadap dolar tetapi tetap lemah terhadap euro setelah data menunjukkan ekonomi Inggris tumbuh lebih kuat dari yang diharapkan pada bulan Februari, dengan produk domestik bruto naik sebesar 0,5%. Kekhawatiran tentang dampak tarif membatasi kenaikan mata uang tersebut. “Ekonomi tumbuh jauh lebih cepat dari yang diharapkan pada bulan Februari,” kata ekonom Aberdeen Luke Bartholomew dalam sebuah catatan, menambahkan bahwa kekuatannya bersifat luas.
Namun, perkembangan tarif kemungkinan akan membentuk prospek ekonomi, katanya. Sterling naik 0,6% ke level tertinggi $1,3057, menurut FactSet, naik dari $1,3003 sebelum data tersebut. Namun, euro naik 0,6% menjadi 0,8690 pound, setelah mencapai level tertingginya dalam hampir 17 bulan di 0,8724 semalam, data FactSet menunjukkan.