
Dolar Melonjak Ditengah Optimisme Pasar Jelang Pelantikan Presiden
Indeks Dolar AS menguat selama perdagangan akhir pekan (17/1), membalikkan kerugian pada awal sesi perdagangan Amerika Jumat ditengah optimisme pasar global jelang pelantikan Presiden Donald Trump pada Senin (20/1) ketika pasar Amerika akan ditutup selama peringatan Marthin Luther King Jr.
Dolar melemah ke level terendah hariannya pada 108.83 ketika pasar merespon serangkaian laporan data ekonomi AS yang mengecewakan.
- US Building Permits (Dec) 1.483M, 1.460M forecast, 1.493M previous
- US Building Permits (MoM) (Dec) -0.7%, 5.2% previous
- US Housing Starts (MoM) (Dec) 15.8%, -3.7% previous
- US Housing Starts (Dec) 1.499M, 1.330M forecast, 1.294M previous
- US Industrial Production (YoY) (Dec) 0.55%, -0.61% previous
- US Industrial Production (MoM) (Dec) 0.9%, 0.3% forecast, 0.2% previous
Disisi lain, optimisme pasar global tentang kebijakan fiskal, tarif dagang dan langkah stimulus terbaru Amerika memenuhi sentimen pasar – mendorong Dolar AS berbalik menguat dan memberikan tekanan pada rival utamaya termasuk emas.
Indeks Dolar AS, yang mengukur nilai USD terhadap sekeranjang mata uang diperdagangkan menguat sekitar 41 poin atau 0.38% berakhir pada kisaran 109.36 pada penutupan perdagangan Jumat (17/1) pukul 05:00 WIB, setelah uji tertinggi 109.41 dan terendah 108.83.
Berikut adalah posisi matauang pada penutupan perdagangan Jumat, 17 Januari 2025 pada pukul 05:00 WIB,
- AUDUSD : 0.61907 , -19 / -0.31%
- EURUSD : 1.02679 , -31 / -0.30%
- GBPUSD : 1.21658 , -71 / -0.58%
- NZDUSD : 0.55800 , -26 / -0.46%
- USDJPY : 156.275 , +116 / +0.74%
- USDCAD : 1.44778 , +86 / +0.60%
- USDCHF : 0.91477 , +42 / +0.46%
- USDCNH : 7.33610 , -42 / -0.06%
Emas
Harga Emas anjlok dari level tertinggi hariannya pada Jumat (17/1) ditengah kenaikan Dolar jelang pelantikan Presiden Trump pada awal pekan ini.
Harga emas turun menyoroti spekulasi kebijakan moneter Pemerintah Baru Amerika Serikat yang diperkirakan akan dirilis segera setelah pelantikan Presiden.
Jelang pelantikan, Calon Menteri Keuangan Scott Bessent menekankan perlunya mempertahankan status mata uang cadangan global Dolar AS dan membela gagasan Federal Reserve yang independen.
Hingga penutupan perdagangan Jumat (17/1) pada pukul 05:00 WIB, harga emas diperdagangkan turun sebesar $13.06 atau 0.48% berakhir pada level $2,701.92 per ons, setelah bergerak mencapai tertinggi $2,717.28 dan terendah $2,698.78.
Sedangkan emas berjangka kontrak Februari, sebagai kontrak teraktif saat ini diperdagangkan turun sebanyak $2.20 atau 0.08% berakhir pada kisaran $2,748.70 per ons, setelah uji tertinggi $2,759 dan terendah $2,729 di Divisi Comex.
Perlu diperhatikan bahwa selama awal pekan ini, pasar akan dipenuhi oleh sentimen ekonomi AS meskipun pasar AS akan ditutup selama libur Marthin Luther King Jr.
Dipasar komoditas lainnya, Harga minyak berakhir lebih rendah akan tetapi masih mencatat kenaikan mingguan keempat berturut-turut.
Sanksi AS terhadap perdagangan energi Rusia meningkatkan kekhawatiran atas potensi gangguan pasokan minyak berhasil membantu harga minyak menguat.
Berikut adalah posisi harga minyak pada penutupan perdagangan Jumat, 17 Januari 2025 pada pukul 05:00 WIB,
- OIL (SPOT) : $77.17 , -$0.58 / -0.75%
- WTI : $77.39 , -$0.46 / -0.59%
- BRENT : $80.79 , -$0.50 / -0.62%
Sentimen
Awal pekan ini, fokus pasar global akan tertuju pada Pelantikan Presiden AS dan kebijakan Fiskal Trump.