Mahadana Mahadana
  • Home
  • Market News
    • Asia Market
    • US Market
    • Europe Market
  • Commodities
  • Currency
  • Daily Analysis
  • World
    • Economic Data
    • Global News
    • Business
Mahadana
 Dolar Turun Dari Tertinggi 102.7, Susul Lemahnya Imbal Hasil Obligasi AS
Currency

Dolar Turun Dari Tertinggi 102.7, Susul Lemahnya Imbal Hasil Obligasi AS

by admin_mab 12/01/2024 0 Comment

Indeks Dolar AS berangsur melemah dipertengahan sesi perdagangan Amerika menyusul melemahnya imbal hasil obligasi pemerintah AS setelah sebelumnya sempat diperdagangkan naik tajam mencapai tertinggi 102.77.

Dolar menguat sesaat setelah inflasi AS dilaporkan kembali menguat selama periode Desember, diantaranya:

  • US Core CPI (MoM) (Dec), 0.3% (A) vs. 0.3% (F) vs. 0.3% (P)
  • US Core CPI (YoY) (Dec), 3.9% (A) vs. 3.8% (F) vs. 4.0% (P)
  • US CPI (MoM) (Dec), 0.3% (A) vs. 0.2% (F) vs. 0.1% (P)
  • US CPI (YoY) (Dec), 3.4% (A) vs. 3.2% (F) vs. 3.1% (P)
  • US Initial Jobless Claims, 202K (A) vs. 211K (F) vs. 203K (P)

Dolar berangsur melemah selama pertengahan sesi Amerika setelah lelang obligasi pemerintah AS mencatatkan imbal hasil yang lebih rendah karena rendahnya peminat dibandingkan sebelumnya. Lelang obligasi 30tahun AS mencatatkan yield sebesar 4.229% dari 4.230% dengan Bid to Cover Ratio sebanyak 2.37 kali, lebih rendah dari sebelumnya pada 2.430 kali.

Yield lelang obligasi jangka pendek juga tercatat lebih rendah diantaranya :

  • 4-week Bill Acution : 5.280% vs. 5.290%
  • 8-week Bill Acution : 5.275% vs. 5.285%

Hal tersebut menopang harapan pemangkasan suku bunga pertama tahun ini tetap tinggi pada pertemuan Maret mendatang, meski inflasi dilaporkan naik. Hingga jelang penutupan perdagangan Kamis (11/1) pada pukul 03:30 WIB, Dolar AS diperdagangkan melemah sebanyak 7 poin atau 0.07% pada kisaran 102.29, setelah capai tertinggi 102.77 dan terendah 102.16.

Ditengah volatilitas pasar Dolar, sekeranjang matauang berisiko diperdagangkan campuran. Berikut adalah pergerakkan pasar matauang jelang penutupan perdagangan 11 Januari 2024 pada pukul 03:30 WIB,

  • AUDUSD : 0.66804 , -18 / -0.27%
  • EURUSD : 1.09617 , -9 / -0.09%
  • GBPUSD : 1.27480 , +7 / +0.05%
  • NZDUSD : 0.62281 , +1 / +0.02%
  • USDJPY : 145.464 , -28 / -0.19%
  • USDCAD : 1.34036 , +25 / +0.19%
  • USDCHF : 0.85354 , +28 / +0.33%
  • USDCNH : 7.17870 , +0 / +0.00%

Emas

Harga emas menetap pada level $2,024 per ons jelang penutupan perdagangan Kamis (11/1), setelah diperdagangkan bergejolak mencapai terendah $2,013 per ons menyusul kenaikan data inflasi AS selama periode Desember.

Meskipun demikian, penurunan harga emas nampak terbatas dan bahkan mampu kembali menetap diatas level $2,020 per ons karena imbal hasil obligasi AS melemah menyusul hasil lelang yang tidak sesuai dengan harapan pasar, mendorong semakin kuatnya harapan pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve AS pada pertemuan Mei mendatang.

Berdasarkan pantauan Fed Watch Tools, peluang pemangkasan suku bunga dalam tiga bulan kedepan terus menguat, diantaranya :

Pertemuan 31 Januari 2024 :

  • ease: 4.7% vs. 4.7% (10/1)
  • stay: 95.3% vs. 95.3% (10/1)

Pertemuan 20 Maret 2024 :

  • ease: 71.4% vs. 67.4% (10/1)
  • stay: 28.6% vs. 32.6% (10/1)

Pertemuan 1 Mei 2024 :

  • ease: 97.5% vs. 94.0% (10/1)
  • stay: 2.5% vs. 6.0% (10/1)

Hingga jelang penutupan perdagangan perdagangan Kamis (11/1) pada pukul 03:30 WIB , Harga emas (spot) mencatatkan kenaikan sebesar $1.74 atau 0.09% pada level $2,025.84 per ons, setelah capai tertinggi $2,040 dan terendah $2,013.

Pada saat yang sama, emas berjangka kontrak Februari sebagai kontrak teraktif saat ini diperdagangkan naik sekitar $0.90 atau 0.04% pada level $2,028.70 per ons, setelah capai tertinggi $2,056 dan terendah $2,017 di Divisi Comex.

Minyak

Harga minyak mentah dunia kembali bergerak lebih tinggi seiring dengan meningkatnya ketegangan di Laut Merah setelah sebuah kapal tanker minyak ditumpangi oleh kelompok bersenjata di Oman.

Dipasar pot, harga minyak diperdagangkan naik sebanyak 88 sen atau 1.23% pada level $72.16 per barel pada saat penulisan pada pukul 03:30 WIB, setelah capai tertinggi $73.76 dan terendah $71.19.

Pada saat yang sama, minyak mentah berjangka WTI AS naik sebanyak $69 sen atau 0.97% pada level $72.06 per barel dan Brent London naik sekitar 61 sen atau 0.79% pada level $77.41 per barel.

Sentimen

Selama perdagangan Jumat (11/1), Serangkaian data ekonomi akan ramai dirilis sejak sesi Asia hingga Amerika.

Dipasar Asia, laporan Inflasi dan Neraca Perdagangan Tiongkok akan dirilis masing-masing pada pukul 08:30 WIB dan 10:00 WIB.

Necara Perdagangan dan GDP Inggris akan dirilis siang nanti pada pukul 14:00 WIB, disusul dengan laporan inflasi produsen AS (PPI) pada pukul 20:30 WIB malam nanti.

Tags: Dolar inflasi AS minyak Obligasi AS
Previous post
Next post

admin_mab

editor

Latest News
Currency

Dolar Menguat Mingguan Menjelang Pembicaraan Dagang AS dan Tiongkok

09/05/2025
Commodities

Emas Turun untuk Sesi Ketiga

09/05/2025
Asia Market

Bursa Melonjak di Jepang, Taiwan karena Optimisme Perdagangan Bitcoin Melonjak

09/05/2025
Currency

Dolar AS akan Menguat dalam Pembicaraan Perdagangan AS-Tiongkok

09/05/2025
US Market

Kedaluwarsa Opsi FX untuk 9 Mei Pukul 10 pagi di

09/05/2025
Related Market News
Currency

Kembali di bawah 100, Trump Gagalkan Kenaikan Dolar

by admin_mab 05/05/2025

Reaksi yang beragam muncul setelah serangkaian data tenaga kerja Amerika dirilis cukup baik selama periode April, namun pasar juga tertekan

Currency

Dolar Bersiap untuk Kenaikan Minggua Ketiga karena Optimisme

by admin_mab 02/05/2025

Dolar AS menuju kenaikan mingguan ketiga berturut-turut karena tanda-tanda kemajuan dalam pembicaraan Washington dengan beberapa mitra dagangnya dan data yang

Commodities

Harga Minyak Turun untuk Hari Ketiga

by admin_mab 30/04/2025

Harga minyak mentah WTI turun mendekati $60 per barel pada hari Rabu, turun untuk sesi ketiga berturut-turut dan bertahan mendekati

Mahadana Mahadana

Mahadana News

MahadanaNews.com sebagai website resmi PT Mahadana Asta Berjangka menyediakan informasi berdasarkan sumber yang terpercaya, namun tidak bertanggung jawab atas segala bentuk risiko atau kerugian yang dialami secara langsung atau tidak langsung atas keputusan yang diambil berdasarkan informasi tersebut.

PT. Mahadana Asta Berjangka adalah Pialang Berjangka yang memiliki ijin dan berada dibawah naungan Bappebti, merupakan anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

Link Terkait

Tentang Kami
Produk Trading
Bursa Berjangka Jakarta
Kliring Berjangka Indonesia

Our Office

  • Axa Tower, Jakarta
  • Graha Aktiva, Jakarta
  • Pontianak, Kalimantan Barat

Download Trading Platform

© Copyright 2025. PT. Mahadana Asta Berjangka. All rights reserved.