Sterling Turun karena Meningkatnya Kekhawatiran Fiskal Inggris
Sterling turun, tertekan oleh prospek kenaikan pajak Inggris untuk menutup lubang hitam dalam keuangan publik. Kepala Departemen Keuangan Inggris Rachel Reeves menolak untuk mengesampingkan kenaikan pajak dalam anggaran musim gugur dalam sebuah wawancara dengan Guardian, yang diterbitkan hari Jumat.
Pemerintah Buruh dipaksa untuk membuat konsesi besar dalam reformasi kesejahteraannya untuk menghindari pemberontakan dalam partai. Reeves mengatakan ada biaya untuk melemahkan reformasi. “Kami memperkirakan masalah pemerintah Inggris akan tetap menjadi tema sepanjang minggu mendatang, membebani pound,” kata analis Monex Eropa Nick Rees dalam sebuah catatan. Sterling turun 0,3% menjadi $1,3605. Euro naik 0,1% menjadi 0,8637 pound.
