DXY: Indeks Dolar Naik 1% karena Pedagang Menaikkan
Pengukur inflasi favorit Fed dijadwalkan untuk dirilis hari ini dengan analis memperkirakan akan melihat sedikit kenaikan menjadi 2,7% pada bulan
Sirna Harapan Pemangkasan Suku Bunga, Dolar Reli Tajam
Indeks Dolar AS menguat mencapai level tertinggi baru dalam dua pekan, berakhir diatas 105 ditengah harapan masih akan dilakukannya pengetatan
Rupee Melemah Mengikuti Rekan-rekannya di Asia; Dukungan Utama
Rupee India melemah pada hari Selasa, mengikuti jejak rekan-rekannya di Asia, sementara kenaikan imbal hasil Treasury AS juga membebani unit
Setelah Inflasi AS, Fokus Bergeser Pada FOMC Malam
Indeks Dolar Amerika diperdagangkan melemah tajam menyusul laporan inflasi Amerika yang dirilis melambat. Laporan tersebut memperkuat harapan bahwa The Fed
Dolar Tergelincir Setelah Reli Sebelumnya; PDB China Mengalahkan
Dolar melemah pada hari Selasa setelah reli semalam karena data ekonomi AS yang kuat memperkuat ekspektasi bahwa Federal Reserve akan
Minyak Lebih Rendah Seiring Penguatan Dolar; Mata Pasar
Harga minyak turun pada hari Kamis karena dolar menguat, dengan investor mengawasi perkembangan terkait pengurangan ekspor minyak Kurdistan Irak. Minyak
Wall Street Menjual Bursa, Treasuries Berakhir Penuh Februari
Indeks Wall Street dan ekuitas global merosot lebih lanjut pada hari Selasa, dan obligasi mengakhiri bulan yang sulit dengan menahan
Ketegangan Politik Hingga Gempa Turki Dorong Penguatan Dolar
Indeks Dolar kembali diperdagangkan menguat, melanjutkan keuntungan sesi Jumat dan menetap pada level tertinggi dalam satu bulan setelah serangkaian data
Bursa Reli, Imbal Hasil Obligasi Turun dengan Taruhan
S&P 500 ditutup naik lebih dari 1% sementara imbal hasil Treasury AS turun dan dolar sedikit berubah pada hari Rabu
Optimisme Investor, Lemahkan Permintaan Safehaven
Indeks Dolar Amerika kembali terkoreksi tajam selama sesi perdagangan Senin (9/1), menandai penurunan tajam untuk sesi kedua berturut-turut ditengah spekulasi
