Dolar Berbalik Menguat, Rival Utamanya Mundur Senrentak
Indeks Dolar AS berbalik menguat dari level terendah hariannya karena aliran safehaven pada matauang uang utama dunia ini kembali meningkat
Indeks Dolar AS berbalik menguat dari level terendah hariannya karena aliran safehaven pada matauang uang utama dunia ini kembali meningkat
Indeks Dolar AS terkoreksi dari level tertinggi dalam satu bulan terakhir, sementara imbal hasil obligasi AS terus melanjutkan kenaikannya setelah
Indeks Dolar AS menyelesaikan sesi perdagangan pekan lalu dengan keuntungan tajam, naik hampir 1.5% dalam sepekan terakhir karena memburuknya sentimen
Indeks Dolar AS terkoreksi tajam selama sesi perdagangan awal pekan ini (3/4), diperdagangkan mencapai level terendah 101.97 setelah keputusan OPEC+
Stabilitas pada sektor perbankan kembali pulih mendorong kekhawatiran tentang kesehatan pada sistem keuangan global terus mereda. Disisi lain, membaiknya laporan
Sentimen pasar membaik terhadap krisis perbankan AS menyambut laporan pengambilalihan Silicon Valley Bank oleh First Citizens BankShares Inc. dan setelah
Sentimen pasar berbalik positif mendukung penguatan Dolar dan Pasar Saham AS setelah Federal Reserves AS dan Menteri Keuangan Amerika Janet
Pasar global bergerak dalam volatilitas yang besar. Indeks Saham Amerika dibuka di zona merah dan berakhir di zona hijau dengan
Klaim pengangguran Amerika sebagai satu-satunya data yang ditunggu sepanjang sesi perdagangan Kami (9/3) dirilis dengan hasil yang mengecewakan, mendorong pelemahan
Indeks Dolar AS terkoreksi selama sesi perdagangan Eropa hingga penutupan pasar Amerika ditengah penurunan tajam imbal hasil obligasi AS setelah
MahadanaNews.com sebagai website resmi PT Mahadana Asta Berjangka menyediakan informasi berdasarkan sumber yang terpercaya, namun tidak bertanggung jawab atas segala bentuk risiko atau kerugian yang dialami secara langsung atau tidak langsung atas keputusan yang diambil berdasarkan informasi tersebut.
PT. Mahadana Asta Berjangka adalah Pialang Berjangka yang memiliki ijin dan berada dibawah naungan Bappebti, merupakan anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.