Mahadana Mahadana
  • Home
  • Market News
    • Asia Market
    • US Market
    • Europe Market
  • Commodities
  • Currency
  • Daily Analysis
  • World
    • Economic Data
    • Global News
    • Business
Mahadana
 Panic Selling, Safehaven Utama Langsung Diburu Investor
US Market

Panic Selling, Safehaven Utama Langsung Diburu Investor

by admin_mab 16/03/2023 0 Comment

Panic Selling kembali terjadi selama sesi perdagangan Rabu (15/3), karena kekhawatiran pada kegagalan perbankan global terus meningkat setelah sederetan bank-bank besar di Dunia mulai menunjukkan kesulitan likuiditas. Dalam hal ini, pasar safehaven sangat diuntungkan.

Credit suisse mengguncang pasar keuangan global dengan Laporan tahunan 2022 Credit Suisse yang diterbitkan pada hari Selasa dan mengutip “kelemahan material” dalam kontrol internalnya atas pelaporan keuangan, tercatat bahwa tidak cukup untuk membendung arus keluar pelanggan.

Laporan tersebut, menyeret saham CS anjlok lebih dari 30% selama perdagangan Rabu (15/3). Diantara permintaan pada aset safehaven, Dolar mencatatkan keuntungan sekitar 1%, Emas melonjak hampir 2% mencapai tertinggi $1,937 dan Yen Jepang menguat $132.20 sebelum akhirnya berakhir pada kisaran 133.358.

Tentang Credit Suisse

Laporan tahunan 2022 Credit Suisse yang diterbitkan pada hari Selasa (14/3) memperlihatkan ‘kelemahan material’ dalam proses pelaporan keuangan tahun 2022 dan 2021. Dengan penarikan investor mencapai $110 milyar selama Q4 2022.

Meyusul laporan tersebut, Pemegang saham utama Credit Suisse, Saudi National Bank mengesampingkan penyediaan lebih banyak uang dengan alasan “peraturan perundang-undangan’. Hal ini, memicu jatuhnya saham CS, sementara Credit Default Swap (CDS) mencapai level yang tertinggi yang terakhir terlihat sejak Krisis Keuangan Global (GFC), sehingga mendorong saham bank di seluruh dunia bergerak ke sisi negatif.

Baru-baru ini, Swiss National Bank (SNB) mengatakan akan menyediakan likuiditas kepada CS jika diperlukan.

Saham AS & Obligasi

Indeks saham Amerika anjlok ke posisi terendah sejak Oktober, dengan seluruh sektor berada dizona merah. Dow Jones bergerak mencapai level terendah 31,874.

Pasar obligasi AS dan Eropa anjlok ditengah krisis perbankan. Imbal hasil obligasi Eropa runtuh dalam menghadapi penurunan indeks perbankan Eropa yang jatuh dalam penurunan satu hari terbesar dalam hampir 13 bulan.

Pelemahan Imbal hasil obligasi AS diperburuk selama sesi perdagangan Amerika setelah pasar kembali melihat peluang Federal Reserve AS untuk tidak melakukan perubahan suku bunga pada pertemuan Maret menyusul laporan inflasi yang buruk dan krisis perbankan.

Minyak

Harga minyak mentah dunia anjlok lebih dari 8% selama perdagangan Rabu (15/3), ditengah kekacauan financial yang terjadi – mendorong kekwatiran bahwa ekonomi global yang memburuk akan mempengaruhi prospek ekonomi yang lebih buruk dan dalam. Disisi lain, laporan bulanan IEA semakin memperburuk penurunan setelah IEA melaporkan bahwa stock minyak global mendekati level tertinggi sejak September 2021.

Hingga akhir sesi perdagangan Rabu (15/3), Harga minyak berakhir melemah sekitar 4.74% – rebound hampir setengah dari penurunan Rabu setelah OPEC+ memutuspkan untuk mempertahankan pemotongan Produksi hingga akhir 2023.

Dollar & Bonds

• USDX : 104.74 , +106 / +1.01%
• U.S 2Y : 3.8916% , -7.89%
• U.S 10Y : 3.462% , -4.78%
• U.S 30Y : 3.649% , -2.98%

US Stocks

• Dow Jones : 31,874.57 , -280.83 / -0.87%
• S&P 500 : 3,891.93 , -27.36 / -0.70%
• Nasdaq : 11,434.08 , +5.90 / +0.05%

Comodities

• XAUUSD : 1918.11 , +$14.49 / +0.76%
• GOLD (Apr) : $1931.30 , +$20.40 / +1.06%
• Oil Spot : $68.31 , -$3.24 / -4.74%
• WTI : $67.61 , -$3.72 / -5.50%
• Brent : $73.69 , -$3.76 / -5.10%

Currencies

• AUDUSD : 0.66130 , -66 / -0.99%
• EURUSD : 1.05749 , -159 / -1.47%
• GBPUSD : 1.20496 , -105 / -0.87%
• USDJPY : 133.328 , -92 / -0.69%

• USDCAD : 1.37622 , +80 / +0.58%
• USDCHF : 0.93285 , +214 / +2.29%

Sentimen

Memasuki sesi perdagangan Kamis (16/3), gejolak dipasar keuangan global diperkirakanmasih akan sangat berfluktuasi. Disesi Asia, pasar akan terfokus pada laporan tenaga kerja Australia pada pukul 7:30 WIB. Diikuti oleh laporan Klaim Pengangguran dan data Perumahan AS pada pukul 19:30 WIB.

Volatilitas pasar diperkirakan akan semakin meluas, menjelang pertemuan Bank Sentral Eropa hari ini pukul 20:15 WIB. ECB diperkirakan akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 50bps menjadi 3.5%.

Penutupan mendadak SVB Financial menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana bank lain dipengaruhi oleh kenaikan suku bunga (cepat) Fed dalam satu tahun terakhir. Laporan inflasi akan dirilis malam ini pukul 19:30 WIB.

Tags: Dolar Investor Panic Selling Safehaven us stocks Yen Jepang
Previous post
Next post

admin_mab

editor

Latest News
Currency

Dolar Menguat karena Para Pedagang Memangkas Taruhan Penurunan Suku Bunga

22/08/2025
Currency

USD/JPY: Dolar Melonjak Menuju ¥149 karena Inflasi Jepang Tetap Tinggi

22/08/2025
Currency

Mata Uang Bergerak Hati-hati Menjelang Pidato Powell

22/08/2025
Currency

Dolar Menguat karena Para Pedagang Mempertimbangkan Kembali Taruhan Penurunan Suku

22/08/2025
Commodities

Emas Berjangka Turun karena Pasar Mengurangi Pandangan tentang Pemangkasan Suku

22/08/2025
Related Market News
US Market

Bursa Beristirahat, Imbauan Pemangkasan Suku Bunga The Fed

by admin_mab 14/08/2025

Dolar AS tertekan pada hari Kamis karena para pedagang bertaruh bahwa Federal Reserve akan melanjutkan pemangkasan suku bunga bulan depan,

Bursa Saham Eropa Catat Hari Terburuk Dalam 17 Bulan
Europe Market

Euro Bisa Diuntungkan dari Pelemahan Dolar Lebih Lanjut

by admin_mab 13/08/2025

Euro menguat ke level tertinggi dalam dua minggu terhadap dolar dan bisa diuntungkan dari pelemahan dolar lebih lanjut setelah data

US Market

Trump Kembali Tekan Kebijakan Suku Bunga, Dolar Kembali

by admin_mab 13/08/2025

Harga emas bergerak datar, namun mencoba mempertahankan kenaikannya karena pelemahan Dolar AS yang cukup tajam ditegah konflik politik Federal Reserves

Mahadana Mahadana

Mahadana News

MahadanaNews.com sebagai website resmi PT Mahadana Asta Berjangka menyediakan informasi berdasarkan sumber yang terpercaya, namun tidak bertanggung jawab atas segala bentuk risiko atau kerugian yang dialami secara langsung atau tidak langsung atas keputusan yang diambil berdasarkan informasi tersebut.

PT. Mahadana Asta Berjangka adalah Pialang Berjangka yang memiliki ijin dan berada dibawah naungan Bappebti, merupakan anggota dari Bursa Berjangka Jakarta dan Kliring Berjangka Indonesia.

Link Terkait

Tentang Kami
Produk Trading
Bursa Berjangka Jakarta
Kliring Berjangka Indonesia

Our Office

  • Axa Tower, Jakarta
  • Graha Aktiva, Jakarta
  • Pontianak, Kalimantan Barat

Download Trading Platform

© Copyright 2025. PT. Mahadana Asta Berjangka. All rights reserved.